Mana Contohnya?

Mana Contohnya? - Kajian Medina
MANA CONTOHNYA?

Termasuk kesalahan yang menimpa sebagian orang adalah memahami makna "dalil" hanya sebatas "contoh" saja, sehingga perbuatan yang tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah SAW dianggap tidak berdalil. Padahal, dalil bukan hanya contoh saja. Sedangkan contoh -dalam Ilmu Ushul disebut Sunnah Fi'liyah- hanyalah salah satu dari sekian banyak dalil yang ada.

Dalil adalah petunjuk atau rambu-rambu yang mengantarkan kepada hukum syar'i, bisa berupa ayat Al Quran, ucapan atau persetujuan Nabi SAW, kesepakatan seluruh ulama (ijma'), qiyas, istihsan, istishab, qaul sohabi, 'urf, syar'u man qoblana, maslahah mursalah dan lain-lain.

Lho kok banyak banget yang termasuk dalil?

Ya memang seperti itulah faktanya. Siapapun yang pernah membaca kitab-kitab ulama Salaf, khususnya kitab Ushul Fiqh, pasti tidak kaget dengan ini.

Kok baru dengar?

Ya karena kamu jarang baca, makanya kurang info.

Makanya banyakin 'piknik' supaya tidak 'kuper' dan malu-maluin. Kalau belum tau, mendingan diem aja sambil terus belajar.

Mana Contohnya? - Kajian Medina


Danang Kuncoro Wicaksono
1 jam ·

Related Posts

Ayo Belajar Islam

"Ayo belajar ilmu fiqih, agar tidak mudah menyalahkan orang dan tidak gampang bilang bid'ah kepada sesama muslim." "Ayo belajar fiqih ihktilaf, agar tidak merasa paling benar sendiri." "Ayo belajar perbandingan mazhab, agar tidak merasa selain kami sesat." (Kajian Medina)

Kajian Medina

Blog Kajian Medina : Cerdaskan Umat Lewat Kajian Khilafiyah, Ikhtilaf dan Ukhuwah oleh Ustadz dan Tokoh Sebagai Pencerahan Menuju Persatuan Islam Ahlus Sunnah Waljamaah.