Oleh : Hilmi Firdausi
.
Belajarlah Cinta dari 212, disana ada berjuta-juta cinta...cinta kepada Allah dan RasulNya, cinta kepada negara, cinta kepada ulama dan cinta kepada saudara seiman, juga cinta kepada saudara sebangsa walau berbeda agama.
.
Belajarlah Pengorbanan dari 212, disana ada berjuta-juta pengorbanan, orang berdatangan dari seluruh penjuru negeri, berbiaya sendiri, bahkan ada yang bersepeda dan berjalan kaki. Lihat juga para saudara kita para penyandang disabilitas yang begitu luar biasa...ditengah segala keterbatasannya, mereka berjuang datang ke Monas untuk bergabung dengan jutaan saudara seimannya.
.
Belajarlah Ikhlas dari 212, disana ada berjuta-juta ikhlas. Tak terhitung banyaknya orang yang berlomba memberi dan menolong, luar biasa...tak terlukiskan indahnya.
.
Belajarlah bersih, tertib, santun, sabar, dan segala sikap terpuji lainnya dari 212.
.
Belajarlah ghirah dari 212. Ghirah untuk membela agama, membela Ulama, membela bangsa dan negara. Ghirah untuk merajut Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Wathoniyah.
.
Inilah mengapa, semangat 212 harus terulang setiap tahunnya, karena...bangsa ini, terlebih ummat Islam di negeri ini butuh moment persatuan, agar tak bercerai berai, agar tak mudah digembosi, dibodohi dan dimarginalkan. Dan terpenting kita sampaikan pesan kepada dunia, “UMMAT ISLAM BERSATU, TAK BISA DIKALAHKAN!”
.
#UHF #KataUHF #reuniakbar212
Hilmi Firdausi
6 jam ·
#Ustadz Hilmi Firdausi