Oleh: Abdul Wahab Ahmad
Kadang ada ungkapan yang sama persis tapi respon kita beda pada pengucapnya. Misal, ada ungkapan "Saya suka anak kecil"
Kalau yang ngomong bapak-bapak normal, itu artinya penyayang pada anak-anak. Respon kita simpatik
Kalau yang ngomong anak muda normal, itu artinya suka bermain sama anak-anak. Respon kita memaklumi
Kalau yang ngomong pedofil, itu artinya dia suka memburu anak kecil sebagai objek seksual. Respon kita pengen bikin dia babak belur
Kalau yang ngomong kanibal, itu artinya dia suka daging anak-anak. Respon kita jijik dan pengen dia mati saja.
Begitu juga dalam hal akidah. Ada ungkapan umum yang berbunyi "Allah di atas langit, di atas Arasy".
Kalau yang mengucap adalah sahabat atau orang yang akidahnya jelas tanzih, maka itu artinya dia sedang mengungkapkan sifat 'uluw dan Istiwa'. Respon kita sepakat.
Kalau yang ngomong adalah Hasyawiyah, itu artinya Allah bertempat di Arasy. Mereka berselisih apakah Allah nempel di permukaan Arasy atau tidak, apakah Allah lebih besar dari Arasy atau pas seukuran Arasy atau malah lebih kecil hingga tersisa arena kosong beberapa jengkal. Respon kita menolak.
Demikian pula dengan ungkapan general lainnya bisa dikiaskan sendiri.
Semoga bermanfaat.
Abdul Wahab Ahmad
7 jam ·
#Abdul Wahab Ahmad
