Tulisan di atas bukan untuk memerintahkan makna sebenarnya, namun kadang dijadikan segelintir orang sebagai cibiran bagi mereka yang mengupayakan nilai-nilai persatuan dan persamaan kaum mukminin.
Seharusnya orang yang sudah pernah merasakan belajar perbandingan mazhab terlebih pernah belajar kitab Bidayatul Mujtahid, jiwanya makin lapang terhadap sesama mukmin.
Tapi, anehnya ada yang malah mencibir orang yang berusaha untuk menyatukan hati kaum muslimin pada apa-apa yang disepakati atau pada persamaan yang begitu banyak.
Jika waktu kuliah 4 tahun misalnya, tapi tak mampu membuat hati makin lapang, butuh waktu berapa lama lagi? Mungkinkah kepentingan atau simpati kelompok yang dituju? Ketahuilah, jika Anda benar-benar meneladani para ulama salaf seperti Imam Ahmad atau di bawahnya setelah masa salaf seperti Imam Ibnu Taimiyyah, maka akan Anda dapati mereka begitu menginginkan dan mengupayakan persatuan dan ingin melembutkan hati sesama kaum mukminin.
Robi Maulana Saifullah
22 jam ·
#Robi Maulana Saifullah