Kaidah Memahami Bid'ah Versi Salafi
Seorang teman salafi mengirim kaidah memahami bid'ah versi salafi, sebagaimana dalam foto.
Saat saya bertanya siapakah ulama' yang membuat kaidah tersebut, dia tak bisa menjawab.
Sebenarnya salaf sudah membuat kaidah dalam memahami bid'ah. Yang membuat Imam Syafi'i (150-204 H). Beliau jelas salaf tanpa ada yang bisa membantah.
Sejak masa beliau hingga munculnya kelompok salafi wahhabi, kaidah ini tak pernah dibantah orang. Ulama' salaf yang semasa dengan Imam Syafi'i tak ada yang membantahnya. Jadi ini semacam ijma' sukuti (kesepakatan senyap) di kalangan salaf.
Ulama' setelah Imam Syafi'i meriwayatkan kaidah ini tanpa membantah, bahkan memakainya sebagai kaidah dasar dalam memahami bid'ah.
Kaidah itu berbunyi :
البدعة بدعتان، بدعة محمودة، وبدعة مذمومة. فما وافق السنة فهو محمود، وما خالف السنة فهو مذموم
Bid'ah (perkara baru) itu ada 2 : Bid'ah Mahmudah (Bid'ah Terpuji) dan Bid'ah Madzmumah (Bid'ah Tercela).
Bid'ah yang sesuai dengan sunnah, maka itu bid'ah terpuji.
Bid'ah yang bertentangan dengan sunnah, maka itu bid'ah tercela.
Inilah kaidah salaf yang sebenarnya. Jangan tertipu dengan kaidah salafi yang hanya mengaku mengikuti salaf, tapi sebenarnya yang diikuti adalah ulama' yang sangat barusan.😊😊😊
Ahmad Halimy
22 November 2020 pada 08.24 ·