Menanti Fatwa Kaum Neo Murjiah GPK Kokohiyun Terhadap Demo Pro OPM

Menanti Fatwa Kaum Neo Murjiah GPK Kokohiyun Terhadap Demo Pro OPM - Kajian Medina
Ada beberapa pertanyaan yang muncul di pikiran pagi ini terhadap kaum Neo Murji-ah GPK Kokohiyyun…

❓ Kenapa ya tidak ada keluar fatwa dari sang Boss Mafia bahwa yang berkumpul demo pro OPM itu "Persatuan Kebun Binatang"…?

Padahal yang demo pro OPM di sana itu jelas-jelas kata Allôh ﷻ: "ûla-ika kal-an‘âmi bal hum adhollu ûla-ika humul-ghôfilûn".

❓ Kenapa ya tidak ada keluar fatwa dari si Penyanyi Café bahwa yang berbuat rusuh pada demo pro OPM itu agar "tumpahin darahnya"…?

Padahal jelas-jelas demonya sudah rusuh, berdarah-darah, merampas senjata aparat, bahkan menimbulkan korban jiwa dari kalangan aparat.

❓ Kenapa ya si Imoet tidak memfatwakan "khowârij" terhadap kaum pendemo pro OPM…?

Padahal jelas-jelas mereka itu bughôt dan pahamnya adalah disintegrasi NKRI, sementara Syaikh Salmân al-Awdah dan Syaikh al-‘Arifî حفظهما الله تعالى dengan mudahnya ia fatwakan sebagai berpemahaman khowârij?

❗ Ayo dong, wahai da‘i-da‘i Neo Murji-ah, fatwakan bahwa pendemo rusuh dan brutal pro OPM itu adalah:
✓ Persatuan Kebun Binatang,
✓ Tumpahin darahnya, sedangkan yang mati dari mereka adalah "bangkai jâhiliyyah",
✓ Aparat yang "berijtihâd" benar membunuh dapat 2 pahala, sedang yang salah bunuh tetap dapat 1 pahala.

‼️ Kalian serukan dong kepada kroco-kroco Tololiyyun kalian agar berisik di socmed dukung aparat represif terhadap pendemo pro OPM itu.

❌ Janganlah kalian cuma bisanya menyinyiri kaum Muslimîn yang notabene saudara kalian juga yang takkan menurunkan tangan jahat kepada kalian.

Arsyad Syahrial
29 Agustus (2 jam ·)

Related Posts

Ayo Belajar Islam

"Ayo belajar ilmu fiqih, agar tidak mudah menyalahkan orang dan tidak gampang bilang bid'ah kepada sesama muslim." "Ayo belajar fiqih ihktilaf, agar tidak merasa paling benar sendiri." "Ayo belajar perbandingan mazhab, agar tidak merasa selain kami sesat." (Kajian Medina)

Kajian Medina

Blog Kajian Medina : Cerdaskan Umat Lewat Kajian Khilafiyah, Ikhtilaf dan Ukhuwah oleh Ustadz dan Tokoh Sebagai Pencerahan Menuju Persatuan Islam Ahlus Sunnah Waljamaah.