Fikih Interaktif Muslim Dengan Non Muslim

Fikih Interaktif Muslim Dengan Non Muslim - Kajian Medina
FYI

Afwan ustadz, sekedar info saja. Nanti acara ceramah buka puasa akan dihadiri juga oleh direksi yang kebetulan mon muslim dan juga karyawan yg non muslim.

Afwan mohon isi ceramahnya tidak menyinggung non muslim tapi usahakan isinya membuat mereka tertarik dengan Islam.

Terima kasih ustadz.

Peringatan kayak gini sudah sering saya terima. Saya sih mesam-mesem saja. Dia kagak tahu bahwa justru saya pernah ceramah buka puasa juga di depan 5 pemuka agama sekaligus. Katolik, Protestan, Hindu, Budha dan Konghuchu.

Materi apa dong yang disampaikan?

Ya, materi tentang bagaimana pandangan syariat Islam dalam bermuamalah dengan non muslim. Selesai ceramah, mereka pada cium tangan ke saya hahaha.

Mereka berterima kasih sudah memberi pencerahan tentang syariat Islam. Sebab selama ini kebanyakan teman-teman saya yang pada jadi ustadz itu kalau ceramah suka ngajakin berantem melulu.

Masak kita yang udah gede-gede ini disuruh pada sunat. Kan sakit pak Ustadz. Malah ada yang mau bunuh kita semua. Tapi dengar ceramah pak ustadz barusan, kami jadi tertarik dan penasaran juga. Kok Islam seindah itu ya. Kami malah baru tahu.

Panjang lah mereka curhat ke saya. Malah mereka minta saya bikinkan resume dari materi ceramah saya. Akhirnya saya bikin seadanya.

Kalau mau bahannya, nih saya kasih aja dalam bentuk file pdf. Selamat belajar.

https://rumahfiqih.com/pdf/x.php?id=133&fiqih-interaksi-muslim-dengan-non-muslim.htm&fbclid=IwAR0W8LsLt1AWr72KAdg0rHG4HGHGMF6UEy3YNBOEFNCtPTw3RddVEAwpLoA

Ahmad Sarwat, Lc.MA

Ahmad Sarwat
17 Mei pukul 18.32 ·

Related Posts

Ayo Belajar Islam

"Ayo belajar ilmu fiqih, agar tidak mudah menyalahkan orang dan tidak gampang bilang bid'ah kepada sesama muslim." "Ayo belajar fiqih ihktilaf, agar tidak merasa paling benar sendiri." "Ayo belajar perbandingan mazhab, agar tidak merasa selain kami sesat." (Kajian Medina)

Kajian Medina

Blog Kajian Medina : Cerdaskan Umat Lewat Kajian Khilafiyah, Ikhtilaf dan Ukhuwah oleh Ustadz dan Tokoh Sebagai Pencerahan Menuju Persatuan Islam Ahlus Sunnah Waljamaah.