Hati-Hati Dengan Kelompok Yang Rujukannya Rabi' Al Madkhali

Hati-Hati Dengan Kelompok Yang Rujukannya Rabi' Al Madkhali - Kajian Medina
Hati-hati dengan kelompok yang rujukannya Rabi' Al Madkhali sang biang fitnah bahkan antar sesama pengaku salafy. Kalau mereka punya kekuatan maka musuh utama mereka adalah kalangan harakah islamiyyah, karena memang sejak bayi didoktrin begitu.

Anshari Taslim
3 jam ·

Dek Bilal11 jam
Madhkalis dan Haftar Kepung Tripoli, Libya
Libya kembali jadi sorotan internasional, saat pasukan pro-Khalifa Haftar mengancam akan merebut Ibukota Tripoli —dan hari ini upaya tersebut ia buktikan— dari Pemerintah Persatuan Nasional (GNA) yang diakui oleh PBB.
Khalifa Haftar mantan militer Era Khadafi terlibat menggulingkan Khadafi di masa revolusi, Haftar kemudian menjadi salah satu faksi terkuat dengan dukungan Barat dan Rezim As-Sisi Mesir serta UEA. Haftar diharapkan menjaga sekulerisme di Libya. Pasukan Haftar didukung kekuatan pesawat udara dan militer dari negara-negara tetangga pendukungnya hampir banyak menghancurkan faksi-faksi yang ada di Libya.
Haftar sempat mencuri perhatian dunia, karena melakukan pembantaian dan pelanggaran HAM di Derna dan Benghazi. Yang mengejutkan, Haftar didukung penuh oleh milisi Salafi Madkhalis (pengikut Syaikh Robi Al Madkhali).
Milisi-milisi Madkhalis menjadi tulang punggung pasukan Haftar, setelah ulama-ulama Madhkalis mengeluarkan "Fatwa Darah" agar para pemuda Salafi memerangi Ikhwanul Muslimin dan kelompok-kelompok Islamis di Libya, dalam fatwa itu IM dianggap lebih berbahaya dari Yahudi. Fatwa itu sempat dibantah oleh para ulama Libya untuk mencegah para pemuda salafi memerangi kaum Muslimin.
Pasukan Haftar (milisi Madkhalis) sempat menghebohkan dunia di Benghazi karena membongkar kuburan komandan faksi lawannya, lalu membawa jenazah keliling kota, membunuhi tawanan pria dan wanita dengan alasan memburu pahala dengan keutamaan membunuh Khawarij.
Kali ini Haftar menyasar kota Tripoli yang dikuasai oleh Pemerintahan Persatuan diback up oleh Faksi Islamis. Haftar bergabung dengan pemerintahan versi Libya Timur. Ulama Madhkalis pun mengeluarkan fatwa dan mengobarkan semangat pasukan Haftar untuk menguasai Tripoli. Padahal, Tripoli adalah pemerintahan Sah yang diakui internasional.
Prinsip "larangan memberontak kepada Pemimpin yang masih Sholat" mereka abaikan.
Sekarang kaum Muslimin sedang berjibaku menghadapi serbuan pasukan Haftar, Mufti Besar Libya sudah mengeluarkan fatwa jihad melawan Haftar. Hasbunallah wanikmal wakil..

Related Posts

Ayo Belajar Islam

"Ayo belajar ilmu fiqih, agar tidak mudah menyalahkan orang dan tidak gampang bilang bid'ah kepada sesama muslim." "Ayo belajar fiqih ihktilaf, agar tidak merasa paling benar sendiri." "Ayo belajar perbandingan mazhab, agar tidak merasa selain kami sesat." (Kajian Medina)

Kajian Medina

Blog Kajian Medina : Cerdaskan Umat Lewat Kajian Khilafiyah, Ikhtilaf dan Ukhuwah oleh Ustadz dan Tokoh Sebagai Pencerahan Menuju Persatuan Islam Ahlus Sunnah Waljamaah.