Ah, masa iya sih….? 🤔
Maksudnya para Pendaku Salafiy alias Salafiy Maz‘ûm itu keleuuus? 😉
Kalau itu memang iya, karena Salafiy Maz‘ûm itu:
✗ Kalau bicara urusan politik, mereka itu auto-Jabariyah.
✗ Kalau bicara urusan ranjang, mereka itu auto-Qodariyah.
✗ Kalau bicara tentang penguasa, mereka itu auto-Murji-ah.
✗ Kalau bicara tentang persatuan ummat, mereka itu auto-Khowârij.
Jadi memang harus digas terus supaya Ummat Islâm tahu akan kerusakan ‘aqidah mereka itu.
❓ "Terus kenapa mereka antum samakan dengan kaum Kecebong Kabilah Taplak…?"
Siapa juga yang menyamakannya…? 🤔
Tidak ada yang menyamakan mereka, gerombolan Salafiy Maz‘ûm itu, dengan kaum Kecebong Kabilah Taplak alias Kecebong Original (BongOri = Kecebong SEPILIS)… 😏
Hanya saja mereka itu sebenarnya memang tidak ada bedanya dengan kaum BongOri itu. 😑
❓ "Loh kok…???"
Iya, coba saja bisikkan nama Habib Rizieq, Ustâdz Abdul Somad, Ustâdz Bachtiar Nasir, Ustâdz Felix Siaw, ataupun terminologi "khilafah" ke muka mereka… 😆
Lalu lihat bagaimana reaksi mereka…
Kemungkinan besar mukanya langsung merah dan langsung kelonjotan kayak kecebong dikeluarkan dari empang… 😜
Jadi apa ada bedanya dengan BongOri, coba…?
Itu dia kenapa mereka itu boleh disebut sebagai "BongLaf".
Jadi paham ya…? 😎
Arsyad Syahrial
14 jam ·
#Arsyad Syahrial