Para Ulama Ahlus Sunnah bersikap keras terhadap Ahlul Bid'ah yang telah disepakati kebid'ahannya, seperti Jahmiyah, Rafidhah, Qadariyah, Khawarij, dan yang semisalnya.
Timbangan mereka pun jelas, ushulnya jelas, standarnya jelas.
Adapun hari ini, setiap orang tidak memiliki timbangan dan standar yang jelas, lalu dengan mudahnya memvonis orang lain sebagai Ahlul Bid'ah, dan bersamaan dengan itu kemudian bersikap keras terhadap mereka, dengan alasan bahwa para Ulama Salaf juga bersikap keras.
Padahal, isu yang diangkat, sebagian besarnya justru adalah isu-isu ikhtilaf mu'tabar yang memiliki Imam dari kalangan para Ulama Salaf. Isu-isu yang para Ulama Salaf justru memberikan toleransi atasnya. Namun, hari ini isu-isu tersebut menjadi batas yang tegas untuk mengeluarkan seseorang dari lingkaran Ahlus Sunnah, bahkan sebagian di antaranya dengan mudah mengeluarkan seseorang dari lingkaran Islam. Sungguh hal itu merupakan sikap yang tidak pernah ada Salafnya.
Kalau mau mencontoh Ulama Salaf, jangan hanya sikap kerasnya saja. Keadilan, inshaf, dan toleransinya pun mesti dicontoh. Kapan mereka bersikap keras, dan kapan mereka bersikap lemah lembut. Timbangan dan standarnya pun jelas, kapan seseorang dapat dikategorikan sebagai Ahlul Bid'ah dan berhak mendapat perlakuan yang keras.
Wallaahu a'lam.
-Laili Al-Fadhli-
Semoga Allaah mengampuninya dan mengampuni keluarganya
Laili Al-Fadhli
23 Juni pukul 21.45 ·
#Laili Al-Fadhli